Wali Kota Semarang ajak jaga situasi kondusif jelang pilkada
Selasa,indotogel sydney spgtoto 1 Oktober 2024 18:27 WIB
"Alhamdulillah, dari tahapan awal sampai hari ini, pilwakot berjalan kondusif tanpa ada kegaduhan. Saya berterima kasih kepada para pasangan calon yang telah menjaga ketertiban dan sinergitas selama kampanye,"
Semarang (ANTARA) - Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu mengajak seluruh elemen masyarakat untuk menjaga situasi keamanan yang kondusif menjelang kontestasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.
"Alhamdulillah, dari tahapan awal sampai hari ini, pilwakot berjalan kondusif tanpa ada kegaduhan. Saya berterima kasih kepada para pasangan calon yang telah menjaga ketertiban dan sinergitas selama kampanye," kata Ita, sapaan akrab Hevearita, di Semarang, Selasa.
Hal tersebut disampaikannya usai saat memimpin upacara peringatan Hari Kesaktian Pancasila di halaman Balai Kota Semarang.
Seiring dengan peringatan Hari Kesaktian Pancasila, ia menekankan pentingnya semangat kesaktian Pancasila diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari, termasuk dalam menyongsong Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota (Pilwakot) Semarang 2024.
Ia berharap situasi kondusif tetap terus terjaga hingga proses pencoblosan pada 27 November mendatang dan pelantikan wali kota dan wakil wali kota terpilih pada 10 Februari 2025.
Oleh karena itu, Ita meminta seluruh pihak untuk terus menjaga suasana damai dalam rangka mengawal program-program yang menjadi visi dan misi pasangan calon.
"Melalui momentum kesaktian Pancasila ini diharapkan dapat memberikan keadaan yang kondusif selama tahapan pilwakot. Serta, mampu melahirkan pemimpin yang bisa menyejahterakan masyarakat dan memberikan kemajuan bagi Kota Semarang selama lima tahun ke depan," katanya.
Pilkada Kota Semarang 2024 diikuti dua pasangan calon wali kota dan wakil wali kota, yakni Agustina Wilujeng Pramestuti-Iswar Aminuddin di nomor urut satu yang diusung satu partai politik, yakni PDI Perjuangan.
Di nomor urut dua, pasangan Alamsyah Satyanegara Sukawijaya alias Yoyok Sukawi-Joko Santoso yang diusung sembilan parpol.
Sembilan parpol itu, yakni Partai Demokrat, Partai Gerindra, Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Golkar, Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Solidaritas Indonesia (PSI), dan Partai NasDem.
Saat ini, kedua pasangan calon tengah memasuki tahapan kampanye pemilu yang berlangsung mulai 25 September - 23 November 2024.